Home > Berita > Pemkab Belitung Targetkan Sejumlah Sasaran Makro Pembangunan untuk Tahun 2026

Pemkab Belitung Targetkan Sejumlah Sasaran Makro Pembangunan untuk Tahun 2026

Tanjungpandan, Media Center – Pemerintah Kabupaten Belitung targetkan sejumlah sasaran makro pembangunan pada tahun 2026. Hal ini disampaikan Sekertaris Badan Perencaan Pembangunan Daerah Kabupaten Belitung, Edward Nizar pada pembukaan Forum Perangkat Daerah RKPD, Senin (24/02/2025) di ruang rapat Bappeda Kabupaten Belitung.

Edward menyebut salah satu target sasaran makro pembangunan Kabupaten Belitung tahun 2026 yaitu pertumbuhan ekonomi dengan target sementara 2,03 persen. Angka ini nantinya akan dikoreksi berdasarkan capaian pertumbuhan ekonomi Kabupaten Belitung tahun 2024.

“Pertumbuhan ekonomi, target sementara sebesar 2,03 %, namun akan dikoreksi berdasarkan capaian pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bellting tahun 2024 yang belum di rilis. 

Selain itu, Edward juga menyebut indeks pembangunan manusia ditargetkan pada angka 75,99. Sementara angka kemiskinan ditargetkan pada 5,58 %. Angka pengangguran terbuka sebesar 3,45% dan indesk gini sebesar 0,251-0,246. 

Edward juga menyebut forum perangkat daerah ini nantinya akan membahas rancangan kerja perangkat daerah dengan memperhatikan prioritas program dan kegiatan yang dihasilkan dari Musrenbang Kecamatan. Selain itu penyusunan dokumen perencanaan juga akan memperhatikan dan mempertimbangkan pokok-pokok pikiran anggota DPRD Kabupaten Belitung. Penyusunan dokumen ini juga perlu memperhatikan urgensi dan prioritas kegiatan yang disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Wakil Bupati Belitung, Syamsir menyebut bahwa efisiensi anggaran yang terjadi saat ini merupakan tantangan bagi Pemerintah Daerah. Meski demikian dirinya berharap Pemerintah daerah tidak pesimis dalam menghadapi permasalahan ini.

“Efisiensi ini tantangan tapi kita tidak boleh pesimis, dan bukan saja Belitung dipotong semua daerah juga dipotong,” ucap Syamsir.

Syamsir menyebut bahwa Kabupaten Belitung sudah harus mandiri dalam keuangan, terutama dalam meningkatkan PAD. Hal ini guna mengurangi ketergantungan terhadap dana transfer dari pusat. 

Bagi Syamsir, salah satu upaya yang harus dilakukan dalam peningkatan PAD yaitu dengan memperkuat sektor unggulan, salah satunya sektor pariwisata. Tanpa ada perbaikan di sektor pariwisata akan membuat wisatawan enggan datang ke Belitung. (Narasi : Arlan / Redaktur : Verry).