Home > Berita > Menuju KLA Tingkat Pratama, Belitung Diminta Lengkapi Dokumen

Menuju KLA Tingkat Pratama, Belitung Diminta Lengkapi Dokumen

Tanjungpandan, Media Center – Belitung tengah berjuang untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA). Berdasarkan hasil penilaian oleh tim verifikasi lapangan utusan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kabupaten Belitung layak menjadi KLA pada tingkat pratama.

Salah satu tim verifikasi lapangan, Taufieq Uwaidha menjelaskan bahwa Belitung sangat berpotensi menjadi KLA. Hanya saja untuk menjadi KLA terdapat beberapa jenjang yang harus dilalui. Ada lima tingkatan KLA yaitu pratama, madya, nindya, utama dan terakhir KLA, saat ini baru ada dua kota yaitu Surakarta dan Surabaya berada pada posisi utama dan sampai saat ini belum ada kabupaten/kota yang benar-benar mendapatkan predikat KLA. “Dengan adanya komitmen yang kuat dan pelaksanaan indikator dengan baik bisa saja melompat langsung ke madya” ujar Taufieq saat menjelaskan hasil verifikasi lapangan KLA di Ruang Pertemuan Pemerintah Kabupaten Belitung, Jumat (10/5/2019).

Taufiq menambahkan, untuk tahap awal yang harus diperbaiki adalah kelengkapan dokumen terutama yang berkaitan dengan regulasi, baik itu Peraturan Daerah Maupun Peraturan Bupati. Pada beberapa dokumen lain juga masih perlu melengkapi lampiran yang sesuai dengan apa yang menjadi indikator.

Dari seluruh lokasi yang dikunjungi, sebagian besar tempat masih banyak yang belum memiliki ruang bermain anak, pojok laktasi, taman baca masyarakat. “Saya yakin dengan pendampingan yang baik, desa-desa akan memenuhi pembenahan itu” harap Taufiq.

Sementara Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, S.Sn, M.Si optimis Belitung mampu mendapatkan predikat KLA. Memang untuk tahun ini untuk predikat KLA masih belum bisa diraih. Namun sesuah Idul Fitri tahun ini akan mulai dilengkapi dokumen khususnya regulasi agar tahun depan predikat KLA bisa didapatkan.

“Mari kita berjuang bersama menuju Belitung layak anak yang sebenar-benarnya” tutup Isyak. (MC Belitung/Siti Rofiqoh)