Tanjungpandan, Media Center – Bupati Belitung, Djoni Alamsyah sebut momen Hari Jadi Kota Tanjungpandan ke 187 jadi waktu yang tepat untuk merenung dan membulatkan tekad dalam pembangunan daerah. Baginya hari ini menjadi momen untuk mengingat jasa para pejuang dalam memperjuangkan daerah.
“Dalam suasana hari jadi ini, kita juga perlu menundukkan kepala sejenak, mengenang jasa para pendiri dan pejuang kota ini,” ucap Bupati Djoni saat sambutan di sidang paripurna DPRD peringatan HJKT ke 187, selasa (1/7/2025).
Bupati Djoni Alamsyah juga menyebut butuh tekad yang kuat untuk menjaga, merawat dan menata kembali kota Tanjungpandan. Hal ini guna menjamin pembangunan di Belitung tetap relevan dengan tantangan zaman dan harapan generasi mendatang.
“Di tengah dinamika zaman yang semakin cepat, Kota Tanjungpandan sebagai wajah utama Kabupaten Belitung harus kita dorong untuk bertransformasi menjadi kota yang lebih tertata, lebih ramah lingkungan, dan lebih modern, baik dari sisi infrastruktur, tata ruang, layanan publik, maupun wajah kotanya,” ucap Bupati Djoni.
Bupati Djoni juga menyebutkan ada sejumlah langkah strategis yang harus diperkuat untuk mencapai tujuan tersebut, diantaranya yaitu meningkatkan penataan ruang dan kawasan kota yang inklusif dan ramah bagi semua usia, memperluas ruang publik sebagai tempat berkumpul masyarakat, mengembangkan sistem transportasi dan penerangan kota yang efisien dan berkelanjutan, mempercepat digitalisasi layanan publik demi transparansi dan kemudahan akses serta mendorong keterlibatan masyarakat dalam menjaga kebersihan, keamanan, dan wajah kota.
Dengan langkah tersebut Belitung diharapkan tidak hanya menjadi kota yang elok dilihat, tetapi nyaman dihuni dan membanggakan untuk diceritakan. Bagi Bupati modernisasi kota bukan berarti menanggalkan jati diri. Justru modernisasi dengan penataan yang lebih baik dengan menggabungkan nilai sejarah, budaya lokal, dan kekuatan masa depan. (Narasi : Arlan / Redaktur : Verry)