Tanjungpandan, Media Center – Pemerintah Kabupaten Belitung melalui Dinas KUKMPTK mulai membangun fasilitas Food court di lokasi eks SMEP Belitung. Proses pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Belitung, jumat (19/05/2023).
Bupati belitung, Sahani Saleh menyebut food court ini jadi satu-satunya yang dibangun Pemerintah Daerah. Menurutnya di daerah lain dibangun oleh pihak swasta. Bupati juga menyebut alasan dibangun food court ini karena memang bekas sekolah cina, dan kemudian menjadi aset negara. Aset ini kemudian diserahkan ke daerah dengan tujuan menjadi food court.
“Saya minta semua pihak dapat mendukung proses pembangunan yang ada di Belitung, termasuk pembangunan food court ini,” ujar Bupati Belitung.
Tidak hanya rencana bangun yang menarik khas kolonial, Bupati juga meminta pengelolaan nantinya dapat dilakukan secara profesional.
“Saya minta pak kadis untuk melakukan studi banding terkait pengelolaan food court ini,” pintah Bupati Sahani.
Bupati juga meminta tiap produk kuliner yang masuk ke food court dapat diseleksi dengan baik. Agar makanan yang dijual di food court ini nantinya tidak mengecewakan. Selain itu Bupati juga berharap tidak terjadi jual beli petak toko saat food court ini mulai beroperasi.
“Jangan sampai terjadi jual beli petak toko. Jadi siapa yang mau ngambil petak toko, dia yang harus jualan disitu, tidak ada kisah itu,” imbuh Bupati Sahani.
Kepala Dinas KUKMPTK, Syamsudin menyebut progres pengerjaan memang sedikit terlambat karena adanya libur lebaran. Proyek yang dianggarkan melalui APBD ini ditargetkan selesai pada bulan Desember nanti.
“Jadi kalaupun nanti ada koreksi masih ada sisa waktu untuk . Karena tiap minggu bahkan tiap hari kami kontrol,”
Syamsudin juga menyebut pembangunan dengan nilai tender lebih dari 10 miliar ini nantinya akan diintegrasikan dengan galeri UMKM yang ada diseberang jalan. Pengintegrasian dilakukan dengan menggunakan jembatan yang direncanakan akan dibangun pada tahun ini juga. (Narasi : Arlan/ Redaktur : Verry)
Besadu Belitung