Membalong, Media Center – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Belitung dijadwalkan berlangsung pada 20 Desember 2020. Setidaknya ada 15 desa yang melakukan pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Belitung.
Untuk memastikan proses Pilkades berjalan lancar dan sesuai dengan protokol kesehatan, Pemkab Belitung bersama dengan unsur Forkopimda melakukan pemantauan persiapan ke sejumlah tempat pemungutan suara pada sabtu (19/12/2020). Proses pemantauan dilakukan dengan memastikan unsur 4M telah disiapkan panitia pemilihan suara.
Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, Hendra Caya menyebut dari pemantauan TPS di 4 desa sudah siap untuk melaksanakan pemilihan. Sekda Hendra berharap proses pemilihan dapat berjalan baik dan masyarakat dapat menghindari kerumuman.
“4 TPS yang kita lihat ini sudah siap untuk melaksanakan Pilkades serentak besok, tentunya kita berharap pelaksanaan bisa berjalan dengan baik, dan yang penting masyarkat tidak terjadi kerumunan,” kata Sekda Hendra Caya.
Achmad Rizki Rifani, anggota Tim pemantau Pilkades dari Kemendagri melihat bahwa persiapan yang dilakukan di sejumlah TPS sudah sangat baik. Selain pemberlakuan protokol kesehatan, Rizki berharap tidak terjadi sengketa pada Pilkades di Kabupaten Belitung serta tinggi partisipasi masyarakat.
“Semua sudah memenuhi amanat di pasal 44 a, Permendagri No 72, tahun 2020 tentang Pilkades yang muatannya adalah penerapan protokol kesehatan,” ungkap Rizki.
Menurut Permendagri No. 72 Tahun 2020 juga membatasi jumlah DPT dalam satu TPS . Tiap TPS tidak boleh melebihi 500 daftar pemilih tetap. Belitung merupakan salah satu dari 24 Kabupaten di Indonesia yang melaksanakan Pilkades secara serentak pada desember ini. (Arlan/IKP)