Home > Berita > Hari Ini, Bupati Meluncurkan Program Inovasi Beruah

Hari Ini, Bupati Meluncurkan Program Inovasi Beruah

TANJUNGPANDAN, Mediacenter – Surau kecil itu bernama Al Fataah. Atas prakarsa jamaahnya, surau kecil itu direnovasi dan kini tampak megah. Dan tahun 2018 lalu, Bupati Belitung H.Sahani Saleh meresmikannya menjadi mesjid, namanya pun berubah. Dulu Al Fataah, sekarang Nurul Fataah.

Dan hari ini, selepas sholat Jum’at (3/5/2019), Bupati Belitung kembali memakmurkan mesjid Nurul Fattah dalam rangka meluncurkan Program Inovasi Pembangunan dan Perbaikan Rumah Ibadah atau disingkat Beruah.

Berawal dari gagasan di masa kampanye, Sahani Saleh dan Isyak Meirobie merancang 10 program. Dan begitu resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati, gagasan pun berkembang seiring ruang terbuka menampung aspirasi masyarakat, program inovasi bertambah menjadi 16 program. Diungjapkan pula oleh Bupati bahwa pengalaman Isyak selama menjadi Wakil Rakyat dan dirinya sebagai Bupati dan Wakil Bupati memungkinkan gagasan itu berkembang dan terwujud hingga saat ini.

Sebagian besar nama program inovasi berangkat dari tradisi, adat dan budaya masyarakat termasuk Program Inovasi Beruah. Menurut Bupati Sahani, adat budaya masyarakat perlu dimaknai untuk mendorong peningkatan kualitas pembangunan.” Beruah ini sudah jadi budaya yang identik dengan sedekah,” ujar Sahani mengungkapkan alasan muncul nama Program Inovasi Beruah.

Menurut Bupati, program Inovasi Beruah berlaku pula pada rumah-rumah ibadah lain seperti untuk agama Konghucu, Hindu ataupun Gereja yang juga dihadiri Wabup Belitung Isyak Meirobie, jajaran Forkompinda, Kepala OPD, tokoh masyarakat dan jamaah masjid Nurul Fatah. Peluncuran ini juga disertai dengan pemberian bantuan sarana ibadah yakni berupa lima roll sajadah dan 1 unit vacum cleaner, dilanjutkan makan bedulang di teras masjid (Fiet/IKP)