Home > Berita > Kesehatan > Tinjau Lokasi Banjir, Pj. Bupati Ingatkan Jaga Kebersihan Lingkungan

Tinjau Lokasi Banjir, Pj. Bupati Ingatkan Jaga Kebersihan Lingkungan

Tanjungpandan, Media Center – Pj. Bupati Belitung, Mikron Antariksa tinjau kondisi banjir yang terjadi di Kelurahan Kampung Damai, Senin (14/10/2024). Dirinya menyebut kondisi banjir diakibatkan oleh kondisi lansekap Kampung Damai yang berasal dari daerah rawa telah beralih fungsi menjadi pemukiman

“Karena ini kondisi alam ya, karena daerah ini kan daerah rawa. Sehingga karena kepadatan penduduk dan keperluan terhadap tanah untuk rumah akhirnya rawa ini berubah fungsi jadi pemukiman,”

Mikron juga menyebut terjadinya banjir juga dipengaruhi oleh curah hujan dan kondisi pasang surut air laut. Jika hujan deras turun dalam waktu yang lama ditambah kondisi air laut pasang berpotensi mengakibatkan banjir.

“Selain itu karena lokasi ini sangat terpengaruh kondisi pasang surut air laut, dan hujan dalam 1 2 jam langsung banjir karena kondisi di laut juga lagi pasang,” imbuh Mikron.

Mikron juga menilai bahwa masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarang. Hal ini mengakibatkan aliran air jadi tersumbat. Oleh karena itu dirinya mengajak warga masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Guna mengatasi ini Pj. Bupati menilai perlu adanya pembangunan talud- talud dan kolam penampungan air. Dirinya juga menilai perlu adanya kolam resistensi di daerah hilir untuk menjaga air laut tidak langsung masuk ke aliran sungai. 

Terkait permasalahan sampah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung, Yasa menyebut bahwa pihaknya sudah melakukan sosialisasi beberapa kali kepada masyarakat. Pihak DLH juga telah melakukan kerja bakti untuk mengurangi volume sampah di aliran sungai. Namun hal ini tidak terlalu berpengaruh karena kesadaran warga untuk menjaga kebersihan yang masih rendah.

“Tapi sudah beberapa kali sosialisasi, kita kerja bakti, tapi memang kesadaran masyarakat disini memang masih rendah,” ucap Yasa.

Yasa menilai bahwa menjaga kebersihan perlu adanya kesadaran masyarakat. Dirinya juga telah melakukan koordinasi kepada kelurahan Kampung Damai dan Parit untuk menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah di aliran sungai. 

“Kami selalu sosialisasi kepada kelurahan terutama ini kelurahan Parit dan Damai, setiap ada pertemuan dengan masyarakat untuk selalu diingatkan masalah sampah,” jelas Yasa.

Yasa mengingatkan kondisi banjir akan terus terjadi kembali. Terutama jika masyarakat enggan secara sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan. (Narasi : Arlan / Redaktur : Verry)