Home > Berita > Ekonomi - Bisnis > Nelayan Tanjung Rusa Terima Bantuan 3 Kolam dan 80 ribu Benur Udang Vaname

Nelayan Tanjung Rusa Terima Bantuan 3 Kolam dan 80 ribu Benur Udang Vaname

Membalong, Media Center – Sebanyak 80 ribu benur udang vaname diterbarkan ke dalam 3 kolam milik Koperasi Karya Bahari, Desa Tanjung Rusa, rabu (09/08/2023). Baik kolam, benur serta pakan ini merupakan bantuan program tanjung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari PT. PLN UIW Bangka Belitung.

Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Mustafrizal menyebutkan, program TJSL ini ditujukan untuk berkaitan langsung dengan masyarakat, baik bidang pendidikan, kesehatan dan peningkatan ekonomi.

“Mudah-mudahan harapan kami ini akan membantu masyarakat lingkungan sekitarnya dan akan menambah lapangan pekerjaan di Belitung,” ungkap Mustafrizal.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Firdaus Zamri mengatakan udang vaname memiliki peluang besar untuk dipasarkan. Pasalnya, sampai saat ini Indonesia hanya mampu memenuhi 25 persen dari kebutuhan pasar dunia. Dirinya menyebutkan bahwa udang vaname ini juga lebih mudah untuk dibudidayakan oleh masyarakat, dibandingkan dengan spesies yang lain.

“Juga udang-udang vaname ini agak berbeda dengan udang tiger yang memang cenderung lebih susah. Kalau vaname lebih kuat,” katanya.

Lanjut Firdaus menyebutkan bahwa dari 80 ribu benur yang ditebar hari ini ditargetkan akan menghasilkan 1,2 ton udang vaname saat panen nanti. Dirinya juga akan melakukan pengawasan dan pendampingan dari usaha ini agar dapat terus berjalan.

“Ya kami juga pastinya akan melakukan pendampingan dan kita kawal,” ungkap Firdaus.

Sementara itu, Bupati Belitung, Sahani Saleh menilai program ini sangat sesuai dengan kebutuhan para nelayan. Bagi Bupati Sahani keberadaan tambak udang vaname ini akan membantu nelayan tradisional saat tidak dapat turun ke laut.

“Nah ini jadi alternatif, saat mereka tidak bisa ke laut karena angin kencang, penghasilan dari tambak ini bisa jadi konversinya,” ungkap Bupati Sahani.

Bupati berharap keberadaan tambak seperti ini dapat memperkuat basis ekonomi di kehidupan nelayan Belitung. Dengan adanya 2 opsi penghasilan ini nelayan diharapkan dapat hidup berkesinambungan. (Narasi : Arlan / Redaktur : Verry)