Tanjungpandan, Media Center – Pemerintah Kabupaten Belitung melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menyelenggarakan kegiatan kegiatan Gemar Makan Sayur, Buah, Kacang-kacangan, dan Ayam Merawang (Gema Sabuk Amang) di pantai Wisata Tanjungpendam, rabu (24/05/2023). Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Provinsi Bangka Belitung dalam rangka mencegah stunting di Kabupaten Belitung.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Destika Effenly menyebut kegiatan ini merupakan langkah dalam mencegah stunting di Kabupaten Belitung.
“Secara teknis masyarakat Belitung sudah cukup energi dan kalorinya, tetapi secara keberagaman masyarakat Belitung masih kurang makan sayur dan buah-buahan,”
Destika juga menyebut kegiatan ini perlu dukungan dari semua pihak dalam mensukseskan program ini. Salah satu langkah yang dilakukan DKPP Kabupaten Belitung adalah dengan bekerjasama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT).
Bupati Belitung, Sahani Saleh, menilai permasalahan stunting di Belitung bukan pada kesediaan pangan dan kemiskinan. Bagi Bupati stunting lebih dikarenakan pola asuh yang salah.
“Problem yang kita hadapi adalah bagaimana pola asuh,” ucap Bupati Sahani.
Pemerintah Kabupaten Belitung sendiri telah jauh-jauh hari telah mempersiapkan program inovasi untuk mengatasi pangan dan stunting. Untuk ketersedian pangan Pemkab Belitung memiliki program Baguk yang memberikan bibit di desa-desa. Sedangkan untuk pencegahan stunting, Pemkab Belitung menyediakan program Ambong atau asitensi dan asupan makanan tambahan untuk Balita dan Ibu mengandung. (Narasi : Arlan/ Redaktur : Verry)