Tanjungpandan, Media Center– Bupati Belitung terima sebuah mortir kosong dari Komandan Pasukan Marinir 1, Nur Alamsyah. Mortir berwarna emas ini diberikan sebagai kenang-kenangan setelah Belitung dipilih sebagai lokasi latihan TNI angkatan laut.
Komandan Pasukan Marinir 1, Brigjen TNI (Mar) Nur Alamsyah menyebutkan bahwa pihaknya berterima kasih karena masyarakat Belitung telah menerima pasukan TNI AL dengan sangat baik. Alamsyah juga berjanji bahwa TNI AL akan membantu Kabupaten Belitung jika tenaga TNI AL di butuhkan, terutama dalam menjaga kedaulatan negara.
“Kita siap bantu kalau nanti Belitung butuh bantuan TNI AL, teruma kalau menyangkut kedaulatan bangsa,” ujar Alamsyah saat acara serah terima kenang-kenangan dengan Bupati Belitung di pantai Tanjung Pendam pada minggu (03/11/2019).
Alamsyah mengaku dirinya kagum dengan keindahan alam yang ada di Belitung. Dirinya berharap dapat kembali ke Belitung dengan menggunakan seragam, atau tanpa seragam (liburan).
Membalas hal ini, Bupati Sahani Saleh juga memberikan kenangan-kenangan untuk Komandan Pasukan Marinir tersebut. Bupati Sahani memberikan sebuah replika keramik yang dulu banyak tenggelam di lautan Belitung.
Bupati Sahani menyebutkan bahwa Belitung sangat terbuka jika TNI AL ingin melakukan latihan serupa di tahun-tahun berikutnya. Menurut bupati keberadaan latihan ini amat luat biasa. Karena selama ini belum pernah ada latihan serupa dilaksanakan di Belitung.
“Kami merasa amat-amat luar biasa atas keberadaan latihan TNI angkatan laut di Belitung,” ungkap Bupati Sahani.
Selain itu Bupati menilai bahwa masyarakat begitu antusias dalam menyaksikan latihan dan kirab angkatan laut. Adanya latihan dan kirab ini diharapkan Bupati dapat memotivasi generasi muda di Belitung untuk berani bercita-cita menjadi TNI.
“Mudah-mudahan nanti generasi muda kita ini termotivasi punya cita-cita untuk menjadi TNI, khususnya angkatan laut,” imbuh Bupati Sahani.(Arlan/IKP)