Tanjungpandan, Media Center – Jelang memasuki bulan suci Ramadhan, Pemkab Belitung lakukan monitoring ketersedian gas 3 kilogram. Monitoring ini dilakukan di stasiun pengisian bahan bakar Elpigi dan sejumlah agen sejak rabu (07/04/2021).
Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie dalam kunjungan ke sejumlah agen menyebut stok gas di sejumlah agen terpantau aman. Ketersedian stok dipengaruhi oleh pasokan dari pertamina yang berjalan baik.
“Kemarin tim kita sudah mengunjungi 2 agen dan SPBBE. Semuanya berjalan lancar. Pasokan dari pertamina juga lancar. Kemudian distribusi dari SPBE ke agen juga bagus,” ungkap Wabup Isyak.
Menurut Wabup ketersedian gas di agen ini sangat penting agar distribusi ke pangakalan tetap terpenuhi. Ketersediaan gas juga akan membuat harga yang dijual di pangkalan sesuai dengan harga yang sudah ditentukan.
“Dari pengecekan ke dua agen, semuanya tersedia, bahkan terlihat over supply. Jadi ketika pangkalan membutuhkan, sesuai dengan jadwal bisa dikirimkan. Dan harga juga bisa sesuai dengan yang sudah kita tentukan,” imbuh Wabup Isyak
Lanjut Wabup Isyak menyebutkan bahwa selama ini pasokan gas ke Belitung sering terganggu cuacu buruk. hal ini mempersulit kapal pengangkut untuk membawa tabung gas ke Belitung. Dengan beroperasi SPBBE diyakini akan membantu menjaga ketersedian gas di kabupaten Belitung
Pemkab Belitung juga akan terus melakukan pemantauan ketersediaan gas secara rutin. Sehingga nantinya ketika pasokan di lapangan terganggu Pemkab Belitung bisa berkoordinasi dengan pihak pertamina. (Arlan/IKP)