Home > Artikel > Gelang ODS dan Aplikasi Fight Covid-19 Cegah Penyebaran Virus Corona

Gelang ODS dan Aplikasi Fight Covid-19 Cegah Penyebaran Virus Corona

Tanjungpandan, MediaCenter – Setiap orang yang baru tiba di Belitung dinyatakan Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan diwajibkan untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Hal ini dirasa efektif untuk melakukan pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Belitung.

Bupati Belitung H. Sahani Saleh, S.Sos dan Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie, S.Sn., M.Si. bersama Wakapolda Kepulauan Bangka Belitung Kombes Pol Umardani,  didampingi unsur Forkopimda Kabupaten Belitung berkunjung ke Bandara Has. Hanandjoeddin Tanjungpandan, Jumat (3/4/2020).

Kunjungan Bupati ini bertujuan untuk memastikan bahwa pemasangan gelang  Swaisolasi Covid-19 benar-benar terpasang dengan baik kepada 76 orang penumpang yang mendarat ke Belitung hari ini. Gelang tersebut bertujuan sebagai penanda bahwa pengguna gelang merupakan ODP, sehingga masyarakat bisa mengetahui ODP melalui gelang itu, dan bisa membantu pemerintah dalam melakukan pemantauan terhadap ODP yang melakukan swaisolasi ini.

Sementara untuk jumlah gelang Swaisolasi Covid-19 ini disediakan pemkab Belitung dalam jumlah yang tidak terbatas, Sahani mengungkapkan bahwa Pemkab Belitung menyediakan gelang tersebut dalam jumlah yang banyak sehingga bisa mencukupi untuk dilakukan pemasangan ke semua ODP.

“Ada ribuan, menyesuaikan orang yang ke Belitung, jadi gelang ini bisa kapan saja digunakan, tidak terbatas” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa yang dipasang gelang tersebut bukan hanya masyarakat Belitung, orang yang datang hanya untuk berkunjung juga akan dipasang gelang tersebut dan dinyatakan sebagai ODP.

“Semua (penumpang yang datang) akan dipasang, nanti ketika mereka akan pergi, petugas akan melepas gelang itu dibandara” ungkapnya

Selain itu juga pada hari ini setiap penumpang yang datang ke Belitung diwajibkan untuk menginstall aplikasi Fight Covid-19. Selaku leading sektor di bidang informatika Diskominfo memandu penumpang dalam melakukan installasi Aplikasi fightcovid-19 ini.

Aplikasi ini berfungsi untuk mendeteksi keberadaan ODP dengan menggunakan gps telepon seluler. Hal ini bertujuan untuk mempermudah pemerintah dalam mengawasi ODP tersebut.

Sahani mengungkapkan aplikasi ini merupakan terobosan terbaru untuk mencegah penyebaran virus corona di Belitung.

“Aplikasi ini merupakan yang pertama di Indonesia, kita bisa melacak keberaan orang  tersebut melalui gps handphonenya” ungkap Sahani.

Pemerintah Kabupaten Belitung sangat serius melakukan pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Belitung. Dua cara ini dianggap efektif untuk memaksimalkan proses isolasi bagi ODP.

“Pergerakan mereka (ODP) Melalui gelang (ODS) ini dan aplikasi (fightcovid-19) ini kemana mereka pergi selama 14 hari kita pantau” ungkapnya.

Sementara itu, Seli salah seorang penumpang mengaku bangga dengan Pemerintah Kabupaten Belitung yang sangat bekerja keras dalam melakukan pencegahan penyebaran corona ini.

“Bangga banget, saya diluar belum lihat hal seperti ini, kita juga bisa lebih aman karena proses isolasinya benar-benar diawasi, jadi ngerasa yakin kalo Belitung segera bebas dari covid19 ini” ungkap seli.

Sumber : Randa
Foto       : Dedi, Haedi