Home > Berita > Olahraga > Dispora Gelar Invitasi Olahraga Tradisional, Gali Potensi Lokal

Dispora Gelar Invitasi Olahraga Tradisional, Gali Potensi Lokal

Tanjungpandan, Media Center-Dispora menggelar invitasi olahraga tradisional. Hal ini terkait dengan upaya mensosialisasikan olahraga tradisional dan rekreasi yang resmi dibuka oleh Plh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga yang juga Kabid Layanan Kepemudaan Achmad Ridwan yang biasa disapa Aan.

Dalam sambutannya Aan menjelaskan bahwa kegiatan Invitasi Olahraga Tradisional inintak lepas dari penguatan pendidikan karakter. ” Agar nilai-nilai tradisi tertanam di anak muda dan masyarakat perlu upaya penguatan, salah satunya melalui olahraga tradisional. Lomba olahraga tradisional ini dilaksanakan berjenjang dari tingkat Kabupaten hingga nasional,” terang Aan dalam.saambutan di Pantai Wisata Tanjunpendam, Senin (29/4/2019)

Event yang dimulai dari tanggal 29 hingga 30 April 2019 dipusatkan di pantai wisata Tanjungpendam dengan mempertandingkan empat cabang olahraga tradisional yakni bakiak, engrang, hadang dan sumpit sebagaimana yang terdapat pada Panduan Pelaksanaan kegiatan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Di Belitung enggrang ini dikenal dengan juai sedang hadang dikenal dengan gala panjang. invitasi ini diikuti oleh peserta dari lima kecamatan. ” Setiap cabang diikuti lebih kurang lima belasan peserta mewakili tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Belitung. Semuanya beregu kecuali cabang olahraga sumpit,” ujar Aan.

Selain melestarikan tradisi, dengan invitasi olahraga ini sebagian besar berasal dari potensi lokal. Masyarakat biasanya memanfaatkan kayu pelaik untuk bahan bakiak dan pelepak (Hopea Billitonensis) yang dimanfaatkan untuk engrang karena karakter yang kuat. Ahli Botani Inggris P.S Aston menyebut pohon pelepak ini merupakan tanaman endemik pulau Belitung yang tumbuk sejak era Pleitosence.

Karenanya Kabid Pembudidayaan Olahraga Haris Maryono berharap dengan invitasi olahraga tradisional, potensi lokal terutama budaya dan biodiversitas bisa digali. ” Kami sedang menggali nilai tradisional termasuk memanfaatkan pohon pelaik dan pelepak. Dan nanti kita akan bermitra dengan Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) sehingga cabang FORMI bisa terbentuk di sini ” ujar Aris menimpali Aan usai menghadiri acara pembukaan Invitasi Olahraga Tradisional Tanjungpendam (Fithrorozi/IKP)